Google mengumumkan langkah besar dalam integrasi AI di dalam kendaraan. Gemini, model AI generatif mereka, akan segera hadir di semua mobil yang mendukung Android Auto dalam beberapa bulan ke depan. Pengumuman ini, yang mendahului konferensi Google I/O, menandai potensi transformasi signifikan dalam pengalaman berkendara.

      Menurut Patrick Brady, VP of Android for Cars, penambahan fungsionalitas Gemini ini bertujuan membuat waktu di dalam mobil menjadi lebih produktif dan menyenangkan. Integrasi ini tidak hanya terbatas pada Android Auto, tetapi juga akan diperluas ke mobil-mobil yang menggunakan sistem operasi bawaan Google (Google Built-In) di akhir tahun ini. Ini merupakan salah satu perubahan terbesar dalam pengalaman berkendara yang pernah ada.

Gemini sebagai Asisten Suara Cerdas di Dalam Mobil

      Salah satu cara utama Gemini akan muncul di Android Auto adalah sebagai asisten suara yang jauh lebih kuat. Pengemudi atau penumpang dapat berinteraksi dengan Gemini untuk melakukan tugas-tugas yang sebelumnya bisa dilakukan Google Assistant, seperti mengirim teks atau memutar musik.

      Perbedaannya terletak pada kemampuan bahasa alami Gemini. Pengguna tidak perlu lagi menggunakan perintah yang kaku atau robotik. Gemini dapat memahami konteks percakapan yang lebih kompleks dan bahkan “mengingat” preferensi pengguna, seperti bahasa yang disukai kontak untuk menerima pesan teks. Ini membuat interaksi menjadi lebih mulus dan intuitif.

Kemampuan Percakapan dan Rekomendasi Cerdas

      Selain tugas dasar, Gemini juga akan mampu menangani permintaan yang lebih spesifik berkat kemampuannya mengakses data dari Google. Misalnya, mencari restoran yang bagus di sepanjang rute yang direncanakan, bahkan dengan filter spesifik seperti “tempat taco dengan pilihan vegan”.

      Google juga memperkenalkan “Gemini Live”, sebuah opsi di mana AI digital ini selalu siap terlibat dalam percakapan mendalam tentang berbagai topik. Mulai dari ide perjalanan, brainstorming resep, hingga diskusi tentang sejarah, Gemini Live memungkinkan interaksi yang lebih bebas dan eksploratif di dalam mobil.

Mengurangi Beban Kognitif Saat Berkendara

      Salah satu klaim utama Google adalah bahwa kemampuan bahasa alami Gemini akan “mengurangi beban kognitif” bagi pengemudi. Dengan interaksi suara yang lebih mudah dan efisien, pengemudi dapat melakukan tugas-tugas tanpa perlu terlalu banyak perhatian visual atau manual pada layar.

      Ini adalah klaim penting di tengah tren industri otomotif yang mulai kembali mempertimbangkan kontrol fisik di samping layar sentuh. Tujuannya adalah memungkinkan pengemudi tetap fokus pada jalan sambil tetap dapat mengakses informasi atau melakukan tugas digital dengan aman dan nyaman.

Potensi Pemanfaatan Data Kendaraan

      Saat ini, Gemini akan mengandalkan pemrosesan berbasis cloud untuk beroperasi di Android Auto dan Google Built-In. Namun, Google sedang bekerja sama dengan produsen mobil untuk memungkinkan sebagian pemrosesan berjalan “di edge” (langsung di dalam mobil).

      Hal ini penting tidak hanya untuk performa, tetapi juga keandalan, mengingat konektivitas internet bisa fluktuatif di kendaraan yang bergerak. Selain itu, mobil modern menghasilkan banyak data dari sensor dan kamera internal/eksternal. Meskipun belum ada pengumuman spesifik, Google melihat potensi besar untuk Gemini dalam memanfaatkan data multi-modal ini di masa depan, membuka peluang untuk kasus penggunaan yang lebih canggih.

Ketersediaan Global dan Manfaat Bagi Industri

      Integrasi Gemini di Android Auto dan Google Built-In akan tersedia di semua negara yang sudah memiliki akses ke model AI generatif Google, dan akan mendukung lebih dari 40 bahasa. Ini berarti pengguna di Indonesia juga akan merasakan manfaat teknologi ini.

      Bagi industri seperti logistik, transportasi publik, atau bahkan layanan darurat, AI di dalam mobil ini dapat meningkatkan efisiensi komunikasi, akses informasi real-time, dan potentially even assist with navigation based on live conditions and data. Kemampuan AI untuk memproses permintaan kompleks secara alami membuka pintu bagi aplikasi yang lebih canggih dalam manajemen armada dan operasional.

Bagaimana ARSA Technology Dapat Membantu?

      Sementara Google fokus pada pengalaman pengguna di dalam mobil, ARSA Technology memiliki keahlian mendalam dalam implementasi solusi AI dan IoT untuk industri di Indonesia. Di sektor transportasi dan logistik, ARSA dapat melengkapi teknologi seperti Gemini dengan solusi yang berfokus pada operasional dan keselamatan.

      Misalnya, ARSA menyediakan solusi Vision AI Analytics untuk pemantauan pengemudi (Driver Monitoring System) guna memastikan keselamatan. Kami juga mengembangkan Vehicle Analytics untuk pemantauan kondisi kendaraan dan perilaku mengemudi. Dengan pemahaman mendalam tentang data kendaraan dan lingkungan operasional di Indonesia, ARSA dapat membantu perusahaan mengintegrasikan dan memanfaatkan teknologi AI dan IoT secara menyeluruh untuk meningkatkan efisiensi armada, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan keselamatan di jalan.

Kesimpulan

      Integrasi Gemini AI ke dalam Android Auto dan sistem Google Built-In merupakan langkah revolusioner yang akan mendefinisikan ulang interaksi kita dengan kendaraan. Dengan kemampuan bahasa alami yang canggih dan potensi pemanfaatan data kendaraan, AI generatif ini siap membuat berkendara lebih aman, efisien, dan terhubung. Meskipun masih dalam tahap awal, potensi aplikasi di berbagai sektor industri sangatlah besar.

      Konsultasikan kebutuhan AI Anda dengan tim ARSA Technology

HUBUNGI WHATSAPP